Title: I’m Alright Because I
Like You
Cast: Yamamoto Sayaka,
Matsui Jurina
Genre: Friendship, Romance
Disclaimer: Sayanee dan
Jurina bukan punya saya, cerita ini juga bukan ide original saya. Saya cuma
berdelusi karena melihat ekspresi patah hati Sayanee di PV Hajimete no Drive :v
Cahaya matahari yang hangat
menerpa wajahku. Semilir angin musim panas dengan lembut membelai rambutku. Nyanyian
ombak di lautan tak mau ketinggalan untuk menyambut. Aku terduduk di depan
rumah pantai, menghadap lautan. Menatap punggung seseorang yang sudah berdiri
di sana sekian puluh menit. Sosok itu terlihat lemah dan rapuh. Membuatku ingin
merengkuhnya dan membiarkan dia meluruhkan kesahnya padaku. Hanya padaku.
Ada sesuatu dalam
hatiku yang menjerit ketika pikiranku
hanya diisi oleh eksistensinya seorang. Ada sesuatu yang mendesak ingin keluar
dari mataku ketika aku tahu bahwa aku bukanlah orang yang mengisi detik-detik
dalam hidupnya. Selama dua tahun aku disiksa perasaan ini; perasaan ingin
memeluknya dan mematikan laju waktu saat dia ada di pelukanku. Aku tak kuasa
untuk menjauh. Aku sudah mencoba melakukannya dan sistem operasi dalam tubuhku
mendadak mati.
Aku selalu ingat canda dan
tawanya ketika kita bersama. Ataupun cerah senyumnya. Atau genggaman tangannya.
Atau hangat pelukannya di bahuku. Atau cerita-cerita indahnya tentang perasaan
yang ia sembunyikan terhadap seorang lelaki.
Ya, dia adalah seorang gadis
yang sedang jatuh cinta. Sayangnya bukan aku orang yang beruntung mengisi
rongga-rongga memori dalam otaknya. Hatiku terasa sakit jika berada di
dekatnya. Hatiku terasa lebih sakit lagi jika aku menjauh darinya. Setelah dua
tahun, aku masih menikmati perasaan pahit ini. Pahit sekaligus manis.
Dia masih berdiri di sana. Pun
ketika aku berdiri dan berjalan menghampirinya. Dia masih berdiri di sana. Memandangi
laut dan pelabuhan cintanya.
Aku berdiri di sampingnya. Mengagumi
guratan wajah yang selalu ingin kusentuh. Mengagumi helaian rambutnya yang
selalu ingin kubelai.
“Jurina.”
Dia menoleh sebagai jawaban untuk
panggilanku. Aku sedang mengumpulkan keberanian. Mungkin hari ini adalah hari
yang ditujukan untukku. Hari di mana aku bisa melepas rasa pahit ini dari
pikiranku. Aku ingin dia tahu, bahwa tak ada yang lebih berarti bagiku di dunia
ini selain kehadirannya.
“A--“
“Aku menyukainya, Sayaka. Aku,
aku sangat menyukainya.”
Cess. Kobaran api yang
menggebu itu telah padam. Kami bertatapan. Matanya yang jenaka memberikan
penjelasan tambahan. Tidak ada tempat lagi untukmu, Sayaka, tidak akan pernah. Aku
tahu sekali akan hal itu.
Aku menekan perasaan ingin
berteriak. Aku menahan perasaan ingin menangis. Pikiranku mengomando bibirku
untuk tersenyum. Beberapa menit yang lalu, aku ingin mengungkapkan rasa
sayangku padanya. Tapi sekarang, aku memaksa perasaan itu untuk masuk kembali
ke dalam, ke tempat yang paling dalam. Jangan sampai dia tahu tentang ini.
“Pergilah! Jemputlah perasaan
itu,” aku mengucapkan apa yang ingin dia dengar. Dengan begitu, aku sudah
memberikan satu kebahagiaan untuknya. Aku akan belajar. Belajar melupakan mata
indahnya; belajar melupakan sudut bibirnya yang menawan kala tersenyum; belajar
melupakan suara tawanya yang selalu kubawa dalam mimpiku; belajar melupakan
perasaanku yang masih tumbuh padanya.
Aku masih berdiri di sini. Menahan
air mataku yang sebentar lagi akan tumpah.
Aku masih berdiri di sini. Dia
berlari menyambut lelakinya yang baru selesai bercengkerama dengan ombak.
Aku masih berdiri di sini. Dia
tersenyum malu-malu sambil mengucapkan sesuatu. Dia menunduk tak kuasa untuk
menatap lawan bicaranya.
Aku masih berdiri di sini. Dia
mengangkat wajahnya dengan senyum yang lebih cerah terlukis di sana.
Aku masih berdiri di sini. Dia
melambaikan tangannya padaku dengan wajah cerah yang sudah bukan milikku.
Jurina, aku menyukaimu. Hatiku
sakit melihatmu. Tapi aku tidak peduli. Karena aku menyukaimu, aku akan
baik-baik saja.
-FIN-
wahhh ini bagus banget kak~!!! saya bisa merasakan perasaannya sayanee TAT
ReplyDeletesaya suka saya suka~ :3
Kok agak2 shoujo ai yaa... Hehe tapi bagus kok!
ReplyDeleteetto... memang shojo ai sih (nyengir)
Delete