Review yang sedikit telat karena saya disibukkan urusan duniawi. Lagipula
tadinya saya malas me-review single
ini. Entahlah, padahal center-nya
Jurina, padahal lagu coupling-nya
lumayan. Ngomong-ngomong soal turnamen janken,
Jurina yang menang dengan hanya memakai kertas—sama seperti Paruru yang hanya pakai gunting—agak aneh juga. Entahlah ini konspirasi atau murni kebetulan. Saya
malas bahas ginian. Toh, dunia 48 itu memang penuh dengan konspirasi.
Bagaimanapun sesungguhnya yang terjadi di belakang layar, saya gak mau ambil
pusing, yang penting nikmatin karyanya, ikuti arusnya, pahit atau manis.
#1 Suzukake
no Ki no Michi de “Kimi no Hohoemi wo Yume ni Miru” to Itteshimattara Bokutachi
no Kankei wa Dou Kawatteshimaunoka, Bokunari ni Nannichi ka Kangaeta Ue de no
Yaya Kihazukashii Ketsuron no youna Mono – Senbatsu
Mabok. Mabooook. Begitu keluar judul single ke-34, langsung geleng-geleng kepala. Aki-P, Aki-P, what have you done, Old Man?! Judul sepanjang Soko de Inu no Unchi Funjaukane saja sudah buat
saya mual (yang susah saya hafal jika tidak menyebutnya sambil dinyanyikan),
ini judul doang sampe berbaris-baris. Aduh. Sempat saya berniat menghafalkan
judul ini, dan kemudian males. Masih banyak hal lain yang bisa dihafal
dibandingkan sekedar judul lagu. Well....
Sejak Chance no Junban, Ue Kara Mariko,
Eien Pressure, hingga Suzukake Nanchara ini,
semuanya adalah lagu idolish; ceria,
rame. Dan yang paling ribut di antara semuanya... Suzukake
Nanchara! Ribut di sini bukan berarti segala suara ada atau tiruan
perang beling di dapur. Tipe lagu yang terlalu umum dan generic untuk lagu idol
sehingga gak gampang nyantol di telinga kalo baru didenger sekali doang. Sampe
rasanya kalo lagi butuh ketenangan, lagu ini harus dijauhkan sejauh-jauhnya.
Rusuh banget sih! Apalagi part “jan
jan jaran jan jan...”
Yes! That is our paper center!
Jurina bersinar sekali di PV ini. Sejak dia berponi, kegantengannya
musnah sudah, jadi lebih kawaii.
Bocah halfie ini lebih
kebule-bulean dibanding kejepang-jepangan.
Gerakan dance-nya banyak yang
unik, hilarious, meh.
Hasute to Wasute? |
Tunjuk bintang |
Masukin bola basket |
Bahkan goyang gergaji |
Kostumnya gloomy banget
sih... kalah jauh dibanding Ue Kara Mariko dan
Eien Pressure. Ya, SEENGGAKNYA lagunya
sendiri udah ribut.
Saya beri:
Lagu 3.5/5 untuk ributnya
PV 2.5/5 ada versi drama dan PV-nya tak berarti apa-apa
#2 Mosh & Dive – Selection Member
Yip, yip! The best song in
this single!
Bisa dirasakan bagaimana musiknya yang menghentak, tarian yang enerjik,
dan kostum cabe-cabean (well...) AKB
butuh lebih banyak lagi lagu-lagu seperti ini. Jangan selalu lagu idoly yang ceria dan kawaii atau lagu ballad yang datar tak beremosi. Lagu ini tidak akan cepat bosan
meski sering didengar. Bahkan makin sering makin asik.
Disutradarai oleh Ryuhei Kitamura yang sering menangani film action (CMIIW), PV ini terlahir cukup
bagus. Kenapa saya katakan “cukup bagus” daripada “bagus” saja. Selera sih.
Saya lebih mengapresiasi baik PV yang ada konsepnya atau ceritanya dibanding
hanya menampilkan member dancing dan self-shoot. Siapapun sutradaranya.
Dua member dengan tingkatan
tertinggi saat ini (versi saya), oshiri
sisters pula. Dan baru-baru ini Yuuko sudah mengumumkan kelulusannya. Bisa
dipastikan setelah Yuuko hengkang, ada saingan panas antara Mayu dan Sasshi.
Renacchi ini wajahnya kpop banget sih...
Kostum yang dikenakan member ala S&M. Barisan depan kentara banget
kostum sado-nya, warna hitam
mengkilat dipadu warna bibir yang merahnya kontras abis. Dan uniknya, kostum sado ini dipadu jas hujan transparan
yang saya sering lihat dipake abang ojek.
Yukirin, bibirnya paling merah.
Kostum baris tengah masih ada sado-nya,
tapi lebih samar. Warnanya dipadu merah, aksesorisnya lebih banyak, paha
putihnya jadi lebih seksi karena pakai stocking
jaring. Ngomong apa sih saya ini.
Sedangkan baris terakhir adalah kostum yang paling saya suka. Rok
mengembang, tangan yang tertutup dan boots
tinggi. Kesannya cantik.
Saya beri:
Lagu 4.7/5
PV 3/5
#3 Party is over – AKB48
Instrumen yang dipakai dalam musiknya variatif, unik. Intro Latin(?)nya
juga membuat lagu ini lebih menarik. Sayangnya, pas member udah nyanyi, lagunya datar sekali... Duh, ini sayang banget,
soalnya semua komponen di lagu ini udah bagus. Karena nyanyiannya yang plain, plus durasi yang kelamaan, lagu
ini jadi terasa amat membosankan. Ah, sayang...
Center di PV ini dari KKS, Nana Owada. Dan ternyata dia cocok, sudah terlihat
aura center-nya. Oops, sebenarnya
bukan cuma Nana yang jadi center,
ditambah Three Musketeers juga.
Formasi awal. Cuma Miichan yang nyengir XD
Dan kostumnya kok......... similar
to Ruby? Dengan warna pokok hitam dan putih ditambah pola-pola kayak salur,
polka, dan lain-lain.
Yep, those are our center!
Yuuko nih keringetan apa gimana sih?!
Aduh, Nana nih manis banget sih senyumnya. Membuat saya berpaling
sebentar dari pesona Nana-samaaa yang di sampingnya. Well, terlalu banyak “Nana”.
Awww, Nana dan Nana-samaaa ><
Itu tangan siapa? dan kenapa? |
Di sepanjang PV ini, Nana dan Three
Musketeers melihat sebuah majalah bernama “Stage” dengan cover hanya siluet tanpa wajah yang
jelas. Saya simpulkan bahwa mereka berempat adalah generasi selanjutnya yang
akan mengisi “stage” AKB48. Yes, its all
about push and push everywhere.
Lalu jika diperhatikan bagian “starting over” member yang diperlihatkan adalah member baru sementara bagian “party is over” yang diperlihatkan
adalah member lama bahkan dengan
gambar yang blur. Ngerti maksud
simbol ini?
Masa kejayaan akan berakhir bagi member
lama, sebaliknya member baru telah
memulai langkah mereka untuk membawa nama besar AKB di pundaknya.
Koreografinya terlihat tajam, pedas, somehow anggun meski ada beberapa yang tidak cocok dan terlalu
dipaksakan sesuai dengan hentakan musik.
Saya beri:
Lagu 3.7/5
PV 3.8/5
#4 Escape – SKE48
Ini nih yang saya tunggu-tunggu dari SKE. Lagu yang keren, dance yang enerjik, PV gelap-gelapan. Thats so cool. Thats so SKE. Ditambah
permainan keyboard dari Azuma Rion
yang nama panggilannya Azumarion (kasian, gak kreatif banget yang ngasih nickname-nya).
Center?
Koreografinya rumit dan movement-nya
cepat, mungkin lebih cepat dan lebih susah dibanding UZA. Bisa saja, karena
disesuaikan dengan level SKE yang notabene grup dance-nya 48.
Saya senang melihat Rion yang mungkin selama ini kurang diekspos,
mendapat posisi yang bagus di PV ini.
Kalau bukan menikmati dance-nya,
PV ini terlalu membosankan. Gak ada yang bisa kita lihat selain penampilan dance mereka. Oke, itu keren. Tapi
lama-lama bosan.
Saya beri:
Lagu 3.5/5
PV 2.7/5
#5 Kimi to Deatte Boku wa Kawatta – NMB48
Judul seperti ini nih yang susah nempel di ingatan kecuali menyebutnya
sambil dinyanyikan.
Saya kecewa. Lagu ini terlalu generic
untuk levelnya NMB. Coupling janken
single tahun lalu, HA!, keren banget!
Lha ini? Kayak lagu-lagu B-side-nya NMB. Kenapa? Kenapaaaa?
Nagisa Shibuya, yang juga member unit Tentoumu Chu! jadi center di PV ini.
Dance scene dilakukan di stage dengan
lantai catur dan kostum seifuku
biasa. Yang agak aneh mungkin di rambut mereka ada helaian warna-warni. Plis,
kostumnya terlalu biasa untuk NMB.
Bintang tamu di PV ini. Tapi saya gak tau dia siapa.
Untuk PV-nya sendiri bercerita tentang segerombolan anak sekolah yang
bermain di suatu kota. Anggap saja anak-anak kota kecil yang main ke ibukota.
Iya, anggap saja begitu. Saya sih gak tau persisnya tempat mereka syuting di
kota apa.
Saya beri:
Lagu 2/5
PV 3.6/5
#6 Winku wa Sanka – HKT48
Ini imut banget! Lagunya, center-nya,
PV-nya. Semuanya cocok dengan image
HKT.
Janken tahun lalu, untuk pertama kalinya HKT menyanyikan lagu mereka sendiri
di coupling. Lagu di janken tahun ini pun jenis lagunya
kurang lebih sama lah; idoly, kawaii.
Ini center-nya imut sekali.
Dalam artian sebenarnya.
Gara-gara Sakura mendekin rambut, sekarang mereka berdua jadi mirip
anak kembar.
Older sister dan grandma XD
Kostum yang dikenakan seifuku
modif ala 48G, pola tartan dan aksesori di sana-sini. Stage di mana mereka nge-dance
pun penuh warna dan ornamen-ornamen yang menjadikannya lebih kawaii. PV-nya juga lebih manis dengan
berbagai efek seperti hati, bintang, dan lain-lain—mengingatkan sama Suki! Suki!
Skip!.
Nako Yabuki, sang center,
adalah wink expert. Member lain berguru sama dia. Semua
cowok di sekolah bisa ditaklukan hanya dengan satu kedipan. HKT logic. Girls rule the world. Here’s the pic spam.
Saya beri:
Lagu 3.5/5
PV 4/5
Single ini lumayan memuaskan karena coupling-nya
banyak yang bagus. Next single itu
sakura ya? Wah, saya gak mau berekspektasi tinggi-tinggi deh...